Kenapa Smoothing Gagal? Ini Penyebab & Solusinya

Banyak orang memilih smoothing untuk mendapatkan rambut lurus, lembut, dan mudah diatur. Namun, tidak sedikit juga yang mengalami masalah smoothing gagal. Rambut yang seharusnya terlihat rapi justru menjadi kaku, kusut, bahkan rusak. Kenapa hal ini bisa terjadi? Mari kita bahas penyebab dan solusi agar kamu bisa lebih siap menghadapi atau mencegah smoothing yang gagal.

Penyebab Umum Smoothing Gagal

  1. Kondisi Rambut yang Tidak Siap
    Smoothing akan berhasil jika rambut dalam keadaan sehat. Rambut yang sudah rusak karena bleaching, sering dicatok, atau sering diwarnai biasanya lebih rapuh. Saat proses smoothing dilakukan, rambut jadi tidak kuat menahan bahan kimia, sehingga hasilnya gagal.
  2. Pemilihan Produk yang Salah
    Banyak orang tidak menyadari bahwa kualitas produk smoothing sangat berpengaruh. Jika produk mengandung bahan kimia keras atau tidak sesuai jenis rambut, hasil smoothing bisa cepat rusak, kering, bahkan patah.
  3. Teknik Pengerjaan yang Kurang Tepat
    Faktor terbesar dari smoothing gagal biasanya datang dari prosesnya. Catokan yang terlalu panas, langkah pengerjaan yang terburu-buru, atau tidak mengikuti prosedur dengan benar bisa membuat hasil smoothing tidak maksimal.
  4. Perawatan Setelah Smoothing Kurang Tepat
    Setelah proses selesai, rambut membutuhkan perawatan khusus. Jika kamu langsung keramas dengan sampo biasa, mengikat rambut terlalu kencang, atau sering terkena panas hairdryer, hasil smoothing tidak akan bertahan lama.

Solusi untuk Mengatasi Smoothing Gagal

  1. Gunakan Hair Mask dan Conditioner Rutin
    Rambut yang kaku setelah smoothing bisa dilembutkan kembali dengan masker rambut berbahan keratin atau argan oil. Perawatan ini membantu mengisi ulang nutrisi rambut yang hilang.
  2. Lakukan Perawatan di Salon Profesional
    Jika rambut terasa semakin rusak, jangan biarkan begitu saja. Segera lakukan treatment di salon, seperti hair spa, hair mask, atau keratin treatment. Perawatan intensif dari profesional bisa memperbaiki kerusakan akibat smoothing gagal.
  3. Hindari Alat Panas untuk Sementara
    Catokan dan hairdryer bisa memperparah kondisi rambut. Biarkan rambut beristirahat dengan mengurangi panas berlebihan agar struktur rambut kembali pulih.
  4. Pilih Produk Perawatan yang Tepat
    Gunakan sampo dan conditioner khusus rambut smoothing. Produk ini biasanya bebas sulfat dan lebih lembut, sehingga membantu menjaga kelembutan rambut lebih lama.

Baca juga:
Rambut Smoothing Gagal, Segera Lakukan 5 Tips Ini Biar Ketolong!

Cara Mencegah Smoothing Gagal

  • Pastikan rambut dalam kondisi sehat sebelum smoothing. Jika terlalu rusak, lakukan perawatan terlebih dahulu.
  • Pilih salon dengan tenaga ahli berpengalaman. Jangan tergiur harga murah tanpa tahu kualitasnya.
  • Ikuti instruksi perawatan setelah smoothing, seperti tidak keramas selama 3 hari pertama dan tidak mengikat rambut terlalu kencang.

Kesimpulan

Smoothing gagal bisa terjadi karena berbagai faktor, mulai dari kondisi rambut yang tidak sehat, produk yang tidak tepat, hingga perawatan yang salah. Namun, kabar baiknya, kamu tetap bisa memperbaikinya dengan perawatan yang benar. Untuk hasil yang lebih maksimal, lakukan treatment di salon profesional agar rambut kembali sehat, lembut, dan mudah diatur.

Kalau kamu mengalami smoothing yang gagal atau ingin mencegahnya, segera konsultasikan dengan ahli perawatan rambut. Rambutmu layak mendapatkan perawatan terbaik! D’Zevas dapat membantu masalah yang kamu hadapi! Yuk booking sekarang juga!